Fajar.co.id, Luwu Utara – Pemerintah Daerah Kabupaten Luwu Utara terus berupaya memberikan “kehidupan” di tiga kecamatan terpencil di wilayah pegunungan, seperti Kecamatan Rongkong, Seko, dan Rampi.
Setelah “kehidupan” infrastruktur jalan, Pemda Lutra bekerjasama dengan Bank Rakyat Indonesia (BRI) “menghidupkan” sistem transaksi keuangan dengan memasang sejumlah alat penguat sinyal atau Very Small Aperture Terminal (VSAT).
Ada sembilan VSAT yang akan terpasang di wilayah Rongkong Seko dan Rampi. Enam di antaranya sudah terealisasi. Bupati Indah Putri Indriani bersama Pimcab BRI Masamba Agus Adi Hermanto meninjau pemanfaatan VSAT di tiga titik, masing-masing di Desa Kanandede, Rinding Allo dan Limbong, Minggu (22/6).
“Ini bentuk support BRI sebagai agent of development dan bagian dari inklusi keuangan,” kata Pimcab BRI, Agus Adi Hermanto.
Menurut Agus, VSAT ini adalah sebuah alat untuk mempermudah transaksi warga melalui agen brilink. “Tentu ini mempermudah warga dalam melakukan transaksi keuangan,” kata Agus seraya menyebutkan, kehadiran VSAT juga dalam rangka mendekatkan fungsi bank kepada masyarakat.
“Semoga ini bisa menunjang program pemerintah dan mengedukasi masyarakat, salah satunya program one account, one people,” harapnya.
Atas terpasangnya VSAT di tiga wilayah kecamatan pegunungan ini, Agus sebagai Pimpinan Cabang BRI Masamba menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemda Lutra yang memercayakan BRI sebagai mitra dalam pembangunan daerah, khususnya dalam memberikan kemudahan bertransaksi bagi warga yang ada di wilayah pegunungan.