Sementara itu Rudi Peter Goni menegaskan komitmennya untuk mengawal setiap kebijakan Pemkot Makassar sebagai bentuk kepedulian terhadap warga kota Makassar yang notabene bagian dari konstituen yang di wakilinya.
“Tidak akan pernah kita tinggalkan warga yang kini sedang berjuang menghadapi virus berbahaya ini. Selama kebijakan itu efektif menurunkan angka penularan virus, DPRD pasti dukung penuh” tegasnya.
Sementara itu, Prof Rudy mengaku bersyukur atas dukungan yang terus mengalir dari berbagai elemen masyarakat, termasuk legislatif DPRD Sulsel.
“Langkah yang kita lakukan tidak boleh sepotong-sepotong, peluang penyebaran virus ini harus dihentikan dari semua lini. Dalam konteks perang, semua langkah harus diperhitungkan, jangan sampai energi yang kita keluarkan terbuang percuma tanpa hasil yang efektif” ujarnya.
Lanjutnya, karakter warga Makassar berjiwa pejuang. Makanya edukasi massif yang dilakukan untuk membentuk kesadaran dan kepatuhan bersama dan menjadi kekuatan untuk memotong mata rantai penyebaran virus ini.
“Langkah preventif massif juga terus kita lakukan, baik itu penyemprotan disinfektan secara massif hingga ditingkat RTRW, Rapid tes massal, termasuk rencana penerapan perwali yang mengatur pembatasan wilayah baik ingin masuk maupun keluar dari Makassar” lanjutnya.