FAJAR.CO.ID -– Hari ke-5 pasca banjir bandang yang melanda Kabupaten luwu Utara mengakibatkan rumah warga dan falisitas umum serta rumah ibadah tidak dapat digunakan.
Melihat kondisi tersebut, Tim SAR Satbrimob Polda Sulsel bersama Personel Polres Luwu Utara dibantu masyarakat fokus mengangkat sisa-sisa banjir bandang. Seperti lumpur yang masih mengendap, bongkahan kayu dan sampah yang berserakan di sekitar kawasan masjid.
Kali ini, Jumat (17/7/2020) pagi, Tim SAR Satbrimob Polda Sulsel dipimpin Ipda Muh Fadly mengadakan kegiatan Bakti Brimob di Masjid Jami Masamba. Masjid itu berlokasi di kelurahan Bone Tua Kecamatan Masamba. Kondisinya sangat memprihatinkan karena dipenuhi endapan lumpur dan potongan kayu sisa banjir bandang yang menerjang beberapa hari yang lalu.
Komandan Satuan Brimob Polda Sulsel, Kombes Pol Muhammad Anis, yang juga berada di lokasi mengatakan, masjid Jami Masamba dipilih sebagai lokasi pembersihan karena kondisinya sangat memprihatinkan. Di mana kondisi di dalam masjid sangat kotor dan diendapi lumpur setinggi 20 cm. Maka diperlukan pembersihan secara menyeluruh agar masyarakat bisa kembali menggunkan masjid ini kembali.
“Kegiatan ini merupakan aksi nyata Bhakti Brimob untuk masyarakat. Di mana sebanyak 10 Personel Brimob Polda Sulsel bersama masyarakat bergotong royong membersihkan sisa sisa banjir yang menutupi masjid Jami Masamba,”ungkapnya
Dilokasi berbeda Danyon A Pelopor AKBP Darminto menyampaikan rasa prihatinnya atas musibah banjir yang melanda Kabupaten Luwu Utara. Dia mengatakan, kegiatan yang dilakukan personelnya ini sebagai bentuk Bahkti brimob untuk Masyarakat.
