FAJAR.CO.ID,MAKASSAR-- Gubernur Sulawesi Selatan, Nurdin Abdullah memastikan resesi ekonomi tidak akan terjadi di Sulawesi Selatan hingga September mendatang.
Pasalnya aktivitas ekonomi masyarakat saat ini perlahan mulai bergerak. Hal itu sejalan dengan kebijakan new normal life atau tatanan kehidupan baru yang diterapkan di Sulawesi Selatan.
"Saya yakin Juli, Agustus, September pasti bagus karena semua program konsumsi kita sudah jalan,"ucapnya, Selasa (4/8/2020).
"Pertanian kita tumbuh hingga 24 persen, begitupun ekspor kita juga naik," sambungnya.
Meski perekonomian mulai membaik, Nurdin tak menampik, jika sebelumnya tingkat daya beli masyarakat menurun akibat penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Sulawesi Selatan.
Pada penerapan PSBB, ia mengaku sektor di bidang perdagangan dan konstruksi turut andil dalam penurunan ekonomi di Sulsel.
"Perdagangan dan konstrusksi itu cukup besar, makanya kita terkoreksi minus 4, Jadi tinggal 2 koma sekian persen pertumbuhan kita waktu itu (PSBB)," tutupnya. (Anti/fajar)