Syamsul Bahri menambahkan, enam Paskibraka itu adalah hasil seleksi yang dilakukan pihaknya pada 9 dan 10 Juni yang lalu. Dari 73 orang dinyatakan lulus, mereka terpilih terbaik di 10 besar.
“Kami rekrut enam Paskibraka dari seleksi yang telah dilaksanakan pada bulan Juni lalu. Sebenarnya 73 orang dinyatakan lulus. Tetapi kondisi Covid-19, edaran Setneg dan Kemenpora, maka kami memilih hanya enam orang. Tiga untuk pengibaran dan tiga untuk penurunan. Mereka ini adalah pilihan terbaik dari 10 besar,” jelas Syamsul Bahri.
Kemudian Syamsul Bahri merinci nama dan asal keenam Paskibraka tersebut, yaitu Muhammad Husain Yudin dari Makassar, Muhammad Khairil Azhar (Takalar), Aldo Octavian Trinakito (Selayar) dan Andi Muh, Daffa Rizqullah F (Wajo) di kelompok putra.
Sementara di bagian putri, Permata Dwiyuliani Putri (Bantaeng) dan Salsabiella Hafsha Badwi (Makassar).
“Mereka akan mengikuti semua rangkaian materi kegiatan Diklat Paskibraka. Selain ditempa secara fisik, juga diberikan bekal terkait dengan wawasan menjadi generasi masa depan yang berpotensi,” ujar Syamsul Bahri.
Selama mengikuti Diklat, enam Paskibraka itu akan dikawal oleh 2 pendamping dari PPI Sulsel, 3 pelatih dari TNI-Polri dan 3 pembina, serta panitia dari Dispora Sulsel. (msn/fajar)