FAJAR.CO.ID, MAKASSAR-- Universitas Bosowa (Unibos) kembali membuka kesempatan bagi para lulusan magister dan doktoral untuk bergabung bersama Unibos menjadi tenaga pengajar berkualitas bagi program sarjana S1.
Sebanyak 120 orang calon Dosen Universitas Bosowa melakukan psikotest hari ini usai 600 peserta mengikuti proses seleseksi berkas.
Test yang dilaksanakan di Gedung Lestari 45 Unibos ini dihadiri oleh Head of HR Bosowa Education, Titim Wibawayat dan Wakil Rektor (WR) II Unibos Dr. Mas’ud Muhammadiyah, M.Si. yang dilaksanakan dengan menerapkan protokol covid.
WR II Unibos mengungkapkan sebanyak 600 berkas yang diseleksi dan hanya 120 peserta yang memenuhi kualifikasi.
“Dari 600 berkas yang memenuhi kualifikasi hanya 120 orang yang lolos verifikasi sesuai kualifikasi. Ini yang kami undang untuk mereka melaksanakan psikotest. Yang lolos psikotest tentunya akan melalui tahapan wawancara dan microteaching", ungkap Dr. Mas’ud Muhammadiyah, M.Si.
Selanjutnya Rektor Unibos, Prof. Dr. Ir. Muhammad Saleh Pallu. M.Eng mengungkapkan bahwa penerimaan dosen kali ini dilaksanakan sangat ketat dan hati-hati untuk menerima dosen baru guna tetap menjaga kualitas klasifikasi tenaga pengajar Unibos.
“Test ini bertujuan untuk mencari kualifikasi calon dosen yang berkualitas dan berharap dosen yang kami terima memiliki kompetensi yang dapat mengajar dan mentransfer ilmunya dengan baik kepada mahasiswa tentunya untuk meningkatkan kualitas pengajaran serta dalam meningkatkan pelaksanaan Tridarma perguruan tinggi di bidang pendidikan, penelitian maupun pengabdian masyarakat. selain berkualitas dalam pengajaran, kami juga membutuhkan yang loyal, berintegritas, berkomitmen dan tentunya yang dapat bersinergi dan bekerjasama untuk membangun Unibos menjadi lebih baik," ungkap Rektor Unibos. (rls)