Dosen UNM Ajak Ibu PKK Jadi Socialpreneur

  • Bagikan

FAJAR.CO.ID, JENEPONTO- Pandemi covid-19 membuat berbagai sektor terpuruk terutama ekonomi. Peran ibu-ibu diharap bisa muncul menjadi penyelamat ekonomi keluarga.

Tim pengabdian masyarakat UNM yang terdiri dosen prodi Administrasi Negara dipimpin Hj Herlina Sakawati, Muh Nur Yamin, Novayanti Sopia Rukmana dan Sulimiah mendorong penguatan peran ibu-ibu. Terutama kelompok ibu-ibu PKK.

Anggota tim, Novayanti Sopia Rukmana mengatakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PKM) ini bertujuan untuk mendorong peningkatan perekonomian dalam masa pandemi Covid-19 melalui social preneur bagi kelompok PKK di Kecamatan Bangkala, Jeneponto.

"Jeneponto sebagai salah satu kabupaten dengan angka kemiskinan yang cukup tinggi. Ini jadi pertimbangan kami. Apalagi di masa pandemi ini, sektor perekonomian memang yang sangat terdampak. Terutama bagi keluarga dengan tingkat perekonomian yang cukup sulit," ungkapnya, Selasa (1/09/2020).

Nova sapaannya menambahkan, model pengentasan kemiskinan lewat nanti lewat sistem socialpreneur. Pihaknya akan memberikan pelatihan dan pendampingan terkait cara memulai usaha, manajemen usaha ini terutama bgi yang sudah memiliki usaha sendiri.

"Serta memotivasi ibu-ibu PKK untuk bisa berwirausaha dan mengembangkan usahanya apalgi di tengah pandemi sekarang ini," tuturnya.

Pelatihan socialpreneur ini lanjutnya, diharap bisa meningkatkan keterampilan manajerial usaha yang dimiliki ibu PKK. Sehingga nantinya mampu memberikan kontribusi perekonomian bagi keluarga dan kepada masyarakat sekitar.

  • Bagikan