Beliau juga berharap agar dari sepuluh jenis penyakit yang dirilis ini, terdapat pelayanan non medis dan bersifat preventif atau edukatif seperti penyuluhan atau kegiatan olah raga sebagai pendekatan lainnya. Hal inilah yang jadikan Pemda Barru melalui edaran yang ditandatangani langsung oleh Bupati Barru Suardi Saleh untuk galakkan Olahraga Senam setiap Jumat Pagi di semua instansi.
"Terima kasih telah menyampaikan hasil evaluasi pelayanan yang ada di Barru" ujar Abustan pada Kepala BPJS Kesehatan Parepare Aras yang telah menyampaikan kebutuhan bahan dan informasi secara runut dan lengkap untuk langkah selanjutnya.
Kepala BPJS Kesehatan Parepare, Aras sendiri terlihat optimis dengan layanan yang telah dimodernisasi mengikuti perkembangan teknologi. Salah satunya dengan Antrian Online, dimana peserta BPJS kesehatan bisa daftar dan antri dari rumah.
"Saat ini ada dua Puskesmas, Mangkoso dan Bojo Baru adalah FKTP yang sudah instal antrian Online, nantinya antrian Online ini akan terkoneksi dengan RSUD Barru" sebutnya sembari menunjukkan slide powerpoint nya.
BPJS Kesehatan terus tingkatkan media dan ragam program untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dalam layanan kesehatan. Diantaranya adalah membangun banyak Chanel yang disiapkan untuk pelayanan data, misalnya mobile JKN, BPJS Kesehatan Care Center di 1500400, untuk Edabu bisa melalui Edabu Badan Usaha, bisa KP Desa, Jamkesda, Edapen, dan Pandawa.
Beberapa Stakeholder yang hadir khususnya pihak RSUD dan Dinkes termasuk BPKAD, bahkan Ketua Komisi III DPRD Barru, Syamsuddin Muhiddin turut menyimak paparan Data layanan BPJS Kesehatan di Kabupaten Barru. (rls)