"Kami harap ini tidak berhenti di sini, semoga ke depannya kita bisa bersinergi untuk kembali membuat sosialisasi. Bahkan kepada seluruh madrasah di Makassar," katanya.
Ketua Yayasan DDI Galbar Ahmad Taslim mengatakan, pihaknya sengaja menggelar acara tersebut untuk memberikan pemahaman kepada unsur yang ada di Madrasah tentang pelayanan publik.
"Supaya kami juga bisa berbenah untuk meningkatkan pelayanan, khususnya kepada masyarakat dan orang tua siswa," katanya.
Pada sosialisasi tersebut diterapkan protokol kesehatan yang ketat, seperti masker dan cuci tangan. Bahkan jumlah peserta dibatasi yang menghadiri acara. (rls)