Beliau juga menegaskan akan terus mengkoordinasikan hal ini bersama Satuan Tugas Covid-19 Kabupaten Barru, untuk dapat dimaksimalkan mendukung Penyelenggara Pemilu, dalam membantu penegakan disiplin ditengah masyarakat.
"Dalam hal kesehatan, cara terbaik adalah mencegah bukan mengobati, karena itu Satgas Covid-19 selalu ada untuk memastikan langkah terbaik mengatasi penyakit ini" tambah suami dari dr. Ajardiana Idrus ini.
Secara nasional, persentase kesembuhan dalam analisa data empat Minggu terakhir, rata-rata diangka 76 Persen, sedangkan kasus aktif yang terkonfirmasi dan dihimpun secara nasional ada sekira 20 Persen. Kemudian, kasus kematian akibat Pandemi Covid-19 turun hanya 3,6 Persen dari total penderita.
Penurunan ini, disimpulkan sebagai bagian dari keberhasilan strategi Presiden RI Jokowi yang telah menginstruksikan khusus agar fokus perhatian penanganan mengutamakan beberapa provinsi prioritas.
Analisa dan evaluasi ini, untuk tahapan kampanye empat Minggu terakhir dan berharap agar semua berjalan sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan sehingga Barru dapat berada di kelompok Daerah yang tertib dan aman dari pelanggaran protokol kesehatan Covid-19, di pantauan nasional.
Bersama mengikuti Rakor Nasional secara Virtual ini, Hadir Anggota DPRD Sahrul Ramdhani, Kapolres Barru Willy Abdillah, Dandim 1405 Mallusetasi Arianto Wibowo, Ketua Pengadilan Agama Barru M Yusuf Bakri, Komisioner KPUD Barru M. Natsir Azikin, Komisioner Bawaslu Barru Farida, Kasatpol Sabirin, Ka Kesbangpol Salam, dan beberapa pejabat daerah lainnya.(rls)