FAJAR.CO.ID, MAROS -- Kasus Covid-19 naik tiga kali lipat. Jika sebelumnya perhari kasus Covid-19 hanya 2-3 orang, kini melejit hingga sepuluh orang perhari.
Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Maros, dr Syarifuddin mengatakan, akhir-akhir ini memang meningkat. "Sekarang kadang sampai 10 orang bahkan lebih," ujarnya.
Faktor penyebabnya kata dia, antara lain warga mulai abai pada kedisplinan dalam hal protokol kesehatan. Sehingga hal ini kata dia perlu ditingkatkan lagi. "Pesta pernikahan tidak lagi menerapkan protokol Covid-19. Sementara virus ini masih banyak di sekitar kita. Cuaca juga ikut mendukung," ujarnya.
Selama sebulan terakhir di Maros terjadi peningkatan sekitar 246 kasus. Kenaikannya mulai terjadi minggu pertama November. Berdasarkan data yang dirilis Rabu malam, 16 Desember ada 14 warga Maros terkonfirmasi positif. Jumlah kasus terkonfirmasi positif sebanyak 830 orang.
Bahkan HAS Chaidir Syam yang juga calon bupati terpilih Maros dinyatakan Covid-19 usai menjalani swab di Rumah Sakit Grestelina, Makassar. Ketua Tim Pemenangan AS Chaidir Syam-Suhartina, Muh Irfan AB membenarkan hal tersebut.
"Kami meminta doanya kepada semua warga Maros. Mudah-mudahan Pak Chaidir segera pulih dan kembali bersama kita untuk melanjutkan aktivitasnya seperti sedia kala," tuturnya. (rin/ham)
