FAJAR.CO.ID, WATAMPONE -- Bumi Arung Palakka berduka. Mantan Bupati Bone, Andi Muh Idris Galigo tutup usia di kediamannya Jl Gunung Jaya Wijaya pada Kamis pukul 23.45 Wita.
Bupati Bone periode 2003-2013 ini mengembuskan napas terakhir di usia 76 tahun. Dia dikenal sebagai sosok orang tua. Dia selalu dingin dalam memberikan pengarahan dan konsisten dan merupakan komunikator ulung.
"Saat menjadi wakil Bupati Bone di bawah kepemimpinan beliau, saya banyak belajar politik dan pemerintahan. Kita sangat kehilangan," kata Bupati Bone, Andi Fahsar Mahdin Padjalangi Jumat, 18 Desember.
Kata dia, Puang Deri (sapaan karib Andi Idris Galigo) memiliki sumbangsih dan andil besar dalam membangun Bone. Semua segmen baik ekonomi, sosial, politik dan pemerintahan tidak bisa lepas dari sosoknya.
Andi Fahsar mengungkapkan terakhir kali bertemu beliau 12 hari lalu. Saat bertemu mereka saling menanyakan kondisi dan saling berpelukan.
"Saya terakhir ketemu 12 hari lalu. Saya tanya kondisinya, beliau mengatakan baik-baik saja. Dia juga menanyakan hal yang sama. Kami bahkan saling berpelukan," tuturnya.
Idris Galigo sebelum terjun ke dunia politik, dia memulai karirnya sebagi jaksa. Kemudian menjadi anggota DPRD Bone. Posisi di parlemen mulai anggota, wakil ketua DPRD dan Ketua DPRD Bone.
Setelah menjabat Ketua DPRD, ia kembali ke kejaksaan. Baru mencalonkan menjadi Bupati Bone dan menang. Almarhum menjadi Bupati Bone selama dua periode dalam kurun waktu 2003 hingga 2013.
Sementara Puang Deri bagi Anggota DPRD Sulsel, Andi Irwandi Natsir dikenal sebagai sosok pemimpin yang sangat disegani. "Beliau telah meninggalkan kita semua, tetapi warisan adab, ilmu, karya, dan ketauladan beliau. Insyaallah menjadi amal jariah," akunya.
