Sambangi Korban Banjir Takalar, HBK Serahkan Bantuan Sembako dan Cetuskan Perbaikan Infrastrtuktur

  • Bagikan

Ia juga akan mencari dan merumuskan solusi jangka panjang sehingga tahun-tahun berikutnya warga tak lagi diserang banjir, warga tak lagi menggunakan perahu untuk menyeberang ke kota.

Sejatinya, kata Anggota Badan Anggaran (Banggar) DPR itu, wilayah rawan banjir tersebut butuh akses jalan atau jembatan. Menurut warga, jika air sudah naik, bisa sampai 2 minggu kampung tergenang apalagi hujan terus menerus turun. Warga inginkan solusi konkret.

"Perencanaan tolong dibuat dengan baik melalui Dinas PU. Ada beberapa alternatif solusi salah satunya betonisasi jalan, pembangunan jembatan. Juga perbaikan infrastruktur pembuangan air bisa berupa drainase atau plat dekker atau gorong-gorong sehingga luapan air sungai tidak menggenangi jalan," jelas Hamka.

Ke depan, Hamka juga akan membentuk tim tanggap darurat, sebanyak 60 orang anak muda akan dididik Basarnas guna disiapkan terjun membantu masyarakat di lokasi bencana alam di Sulsel.

"Insya Allah tahun depan kita luncurkan. Mereka akan siap membantu di setiap daerah di Sulsel jika ada bencana," kuncinya.

Sementara itu Lurah Canrego Andi Djemma Kr. Bantang mengungkapkan, atas nama perwakilan masyarakat mengucapkan rasa terima kasih atas bantuan yang senantiasa diberikan oleh Hamka B Kady dan Lukman B Kady.

"Ini adalah bentuk pewujudan aspirasi masyarakat dan telah merealisasikan sejumlah program pemberdayaan kemasyarakatan baik itu dalam bentuk swadaya maupun melalui anggaran APBN," ucapnya.

Selepas penyaluran bantuan korban banjir, Hamka B Kady dan Lukman B Kady turun meninjau lokasi abrasi sungai Pa’bundukang-Pappa untuk diperjuangkan di parlemen.

  • Bagikan