FAJAR.CO.ID -- Setiap musim hujan tiba, Kota Makassar tidak luput dari banjir dibeberapa wilayah, mengharuskan warga yang terdampak harus segera mengungsi ke posko-posko terdekat yang telah didirikan oleh para relawan.
Melalui Unit Penelitian, Publikasi & Pengabdian Masyarakat (UP3M) dan TBM 110. Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia (FK-UMI), terus menunjukan kepeduliannya, mulai dari gerakan kemanusiaan terkait Covid-19, hingga membantu korban banjir.
Dengan gerak cepat, FK-UMI menurunkan tim relawannya untuk membantu korban banjir dibeberapa lokasi, diantaranya Perumnas Antang, Blok 8 RT 4 ,BTP Blok AF, Paccerakang Kodam 3 RT 004, Perumahan Green Mutiara RT 01 RW 05 Kecamatan Katimbang. Adapun posko Induk pengungsian yang didirikan oleh UP3M dan TBM 110 FK-UMI yaitu di Grand Rahman Masjid Kubah Mas Kecamatan Katimbang dan posko Pengungsian di Madrasah Al Bashirah Manggala Kec. Manggala Makassar.
Menurut Ketua UP3M, dr. Arman, Sejumlah paket bantuan diberikan langsung pada 6 titik yang terdampak banjir di kota Makassar, berupa karpet 60 pcs, selimut 75 pcs, air mineral 58 dos, mi instan 37 dos, beras 135 liter, minyak goreng 30 liter, susu kental manis 18 pack 15 kaleng, teh 9 boks besar, gula pasir 18 kg, ikan kaleng ukuran besar 24 kaleng, telur 25 rak, pembalut 18 bungkus besar, sabun mandi 90 pcs, sabun cuci tangan 9 botol, masker kain 300 pcs dan multivitamin 14 pack.
“Ini bentuk perwujudan dari salah satu poin tri darma perguruan tinggi khususnya Fakultas Kedokteran UMI, yaitu pengabdian kepada masyarakat dalam bentuk kegiatan kemanusiaan,” tegas dr Arman
