Refleksi Akhir Tahun, Toleransi dan Kebhinekaan Mampu Capai Masyarakat Sejahtera

  • Bagikan

FAJAR.CO.ID,MAKASSAR-- Direktur Lembaga Kerja Penelitian Publik, Andi Sri Wulandani mengatakan melepas akhir tahun 2020, semangat keindonesiaan harus tetap dirawat melalui kacamata toleransi-toleransi.

Ia menyebut hal itulah yang menjadi pupuk dalam menjaga kemasyarakatan di Indonesia. "Menjadikan kita masyarakat adil makmur dalam melihat indonesia," kata Andi Sri dalam diskusi akhir tahun bertemakan “Toleransi dan Kebhinekaan” pada Selasa (29/12/2020).

Keberagaman dan kemajemukan, kata dia, seharusnya menjadi kelebihan utama dalam melihat Indonesia lantaran hidup bertoleransi merupakan cita-cita yang semestinya dicapai dalam masyarakat sejahtera.

Sementara Ketua Umum HMI Cabang Makassar Timur, Ardiansyah Syamsuddin menuturkan tujuan diskusi akhir tahun tersebut untuk mmeberikan refleksi kepada pergerakan kebangsaan masyarakat Indonesia dalam persoalan toleransi dan kebhinekaan.

"Inilah semestinya yang menghiasi kehidupan kita dalam berindonesia” ungkapnya.

Kegiatan itu dihadiri lebih dari 40 orang dengan memberikan suatu sudut pandang lokalitas dan ke-Indonesia-an melihat masyarakat Sulawesi Selatan dalam menanggapi ke-Indonesia-an.

Diskusi dibawakan langsung oleh Dr. Muh. Hasrul selaku Wakil Dekan Kemahasiswaan Fakultas Hukum Unhas, Andi Sri Wulandani selaku Direktur Lembaga Kerja Penelitian Publik, dan Dr. Saprillah selaku Kepala Balai Litbang Agama Makassar. (Anti/fajar)

  • Bagikan