Berdasarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) empat menteri, yakni Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Agama, Menteri Kesehatan, dan Menteri Dalam Negeri, Disdik diminta menyiapkan sekolah agar berstandar protokol Covid-19.
Kendati sudah melakukan persiapan, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sulbar Prof Gufran Darma Dirawan mengakui rencana itu masih harus dikaji ulang. “Kami masih menunggu informasi dari Satgas Covid-19 Sulbar terkait perkembangan pandemi Covid,” kata Gufran.
Jika melihat kondisi Covid-19 saat ini, kata dia, bisa jadi sekolah tatap muka batal dilakukan Januari mendatang. Jika tidak ada izin dari Satgas, kata Gufran, sekolah tatap muka di Sulbar kemungkinan diundur hingga April mendatang. Sebab pada saat itu, vaksin Covid sudah masuk ke Sulbar.
“Pada bulan April 2021 nanti, sebanyak delapan ribu vaksin sudah ada di Sulbar. Dan yang pertama divaksin adalah tenaga medis dan pendidik. Nanti saya dan Kadis Kesehatan yang pertama divaksin. Ini untuk membuktkkan keamanan vaksin. Dan kami berdua sudah siap dengan risiko terburuk,” katanya. (rul)