FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Pesta demokrasi, pesta untuk semua. Pesta itu telah usai. Seluruh tahapan pemilihan walikota dan wakil walikota Makassar telah rampung. Hal tersebut ditandai dengan ditetapkannya pasangan nomor urut 01 Mohammad Ramdhan Pomanto dan Fatmawati Rusdi sebagai pemenang Pilkada 2020.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Makassar menggelar rapat pleno terbuka penetapan pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Makassar di Phinisi Ballroom, Hotel Claro, jalan A.P Pettarani, kota Makassar, Sabtu (23/1/2021) siang.
Berdasarkan penghitungan Sirekap KPU, Danny bersama pasangannya Fatmawati Rusdi yang diusung Partai Nasdem dan Gerindra itu berhasil meraih 218.908 pemilih atau 41,3 persen suara, meninggalkan rival terberatnya, Appi-Rahman yang mengemas 34,7 persen suara atau 183.967 pemilih.
Sementara paslon nomor urut 3 Syamsu Rizal - Fadli Ananda meraih 100.782 pemilih atau 19,0 persen suara dan diposisi buncit ada Irman Yasin Limpo-Zunnun NH terpaut jauh di bawah tiga paslon di atasnya dengan hanya meraih 25.810 pemilih atau 4,9 persen suara.
Hanya Danny-Fatma beserta partai pengusung yang hadir merayakan kemenangannya. Tiga rivalnya tak menampakkan batang hidung. Dari 12 kabupaten/kota di Sulsel yang menyelenggarakan Pilkada Serentak, bisa dibilang Pilwalkot Makassar yang terpanas suhu politiknya.
"Yang paling panas ini berita di media. (Tapi) kita memang perlu panas, karena makanan dingin tidak terlalu sedap. Harus panas dan dikasih lombok sedikit. Nikmatnya panas-panas dan pedis-pedis itu, kita nikmati hari ini," seloroh Danny usai ditetapkan sebagai Walikota Makassar terpilih.
