FAJAR.CO.ID, SENGKANG -- Dana transfer APBD Pemprov Sulsel cukup membantu percepatan pembangunan di Wajo. Tahun ini, Wajo usulkan Rp115 miliar.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Pertanahan (PUPRP) Wajo, Andi Pameneri, mengatakan, permohonan bantuan keuangan tahun anggaran 2021 sudah diusulkan pada akhir Desember 2020 ke Pemprov Sulsel.
"Ada 8 ruas untuk peningkatan jalan dan satu pembangunan jembatan kita usulkan. Total anggarannya Rp115 miliar lebih," ujarnya, Minggu, 24 Januari.
Permohonan tersebut kata dia, dalam rangka percepatan pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan. Tak lain merupakan program prioritas dari Bupati Wajo, Amran Mahmud. Pembangunan jalan kondisi mantap.
"Kalau untuk mengandalkan APBD Wajo kan terbatas. Agar pembangunan cepat, kita berharap besar dari dana transfer," imbuhnya.
Bupati Wajo, Amran Mahmud, mengemukakan, adanya ketersediaan infrastruktur dari ruas jalan dan jembatan diusulkan tersebut, akan meningkatkan akses masyarakat dan mempermudah mobilisasi barang.
Seperti pada ruas Ujung Kessi - Macero yang menghubungkan Kecamatan Tanasitolo - Belawa merupakan akses tercepat. "Karena disitu masih jembatan gantung, jadi cuma roda dua yang bisa melintas. Kalau sudah jembatan beton, hasil panen bisa terjual dengan mudah, cepat," kuncinya. (mam/dir)