Nurdin berharap, APBD 2021 ini betul-betul fokus digunakan dan dinikmati oleh masyarakat. Caranya, dengan berkomunikasi dan kolaborasi bersama OPD lingkup Pemprov Sulsel.
Nurdin mencontohkan, kalau Pemprov Sulsel ini diibaratkan sebagai PT. Toyota maka ada yang bikin dasbornya, pintunya, bannya, pintunya dan lain-lainnya. Tapi kata Nurdin jangan buat bagian-bagian seperti demikian tapi tidak di tuntaskan sehingga tidak bisa dinikmati oleh masyarakat.
"Ini sudah berkali-kali kita sampaikan, bahwa provinsi ini harus fokus mau buat mobil Toyota. Kalau kita mau buat Camry, jangan bikin Fortuner atau Lan Clouser. Jadi kita fokus ada yang bikin dasbornya, pintunya, bannya. Jadi jangan hanya buat komponen saja kasian tidur uang kita, jangan kita begitu kita fokus dan bisa langsung di kerjakan fokus dan langsung bisa dinikmati," jelasnya lagi.
"Biar kecil program kita, tapi bisa dinikmati dan kita kerjakan secara maksimal, tolong maksimalkan semua pekerjaan seperti rest area, bayangkan kalau itu jadi banyak usaha yang bisa berjalan, ada Pertamina yang bisa di bangun di situ," lanjutnya.
Terakhir, Nurdin berharap, seluruh OPD percepat semua program yang menjadi fokus di tahun 2021 ini. Caranya, turun di bawah lihat langsung apa yang menjadi kebutuhan masyarakat, khususnya di Dinas PUTR dan beberapa dinas lainnya.
"Tolong, percepat semua program kita, karena refokusing sudah di depan gerbang kita. Ini harus betul-betul menjadi perhatian kita. Kita ingatkan, semasih kita masih punya uang, dan kita harus memanfaatkan dengan baik anggaran," tutupnya.