FAJAR.CO.ID, PAREPARE — Gelombang tinggi air laut di perairan masih tinggi, mencapai dua meter. Sehingga, pemerintah Kelurahan Lumpue mengimbau masyarakatnya untuk tidak turun melaut dan berenang di pantai Lumpue.
Lurah Lumpue, Siswandi Dwi Saputra menerangkan, spanduk tersebut yang berupa imbauan, bertujuan untuk menghindari kejadian yang sebelumnya terjadi yakni tenggelamnya seorang anak di wilayahnya.
“Kami selaku perpanjangan tangan pemerintah kota membuat imbauan berupa spanduk di wilayah pantai lumpue dan tiga titik lainnya. Tujuannya untuk mengimbau warga masyarakat atau pengunjung untuk sementara tidak turun melaut atau berenang di Pantai Lumpue dan sekitarnya. Karena mengingat cuaca yang belum memungkinkan,” katanya.
Selain mengimbau melalui spanduk, ia juga mengimbau melalui grup WhatsApp RT/RW di Kelurahan Lumpue. Ini dilakukan agar para ketua RT/RW menyampaikan kepada warganya agar tidak turun melaut, karena kondisi cuaca yang tidak bersahabat.
“Pantai lumpue ini tidak di tutup, cuman dari pemerintah daerah hanya mengimbau warga agar tidak turun melaut, bukan. Untuk sementara ini untuk tidak melaut atau turun berenang. Kalau BMKG ini kami dapat informasi mencapai gelombang 1.25 sampai 2.5 meter untuk perairan Parepare. Kami belum tahu sampai kapan waktunya, kami hanya menunggu update dari BMKG,” imbuhnya. (parepos)
