Tim transisi merilis sebanyak 4048 warga terkena penyakit selama di pengungsian. Terdiri dari, di Kabupaten Mamuju 2.669 orang dan 1.379 orang di Kabupaten Majene.
Dari jumlah itu, ISPA atau Infeksi Sistem Pernafasan Akut menduduki peringkat tertinggi. Dengan mencapai total 1.110 penderita. Terdiri dari, 720 orang di Kabupaten Mamuju dan 390 orang di Kabupaten Majene. “Ispa memang penyakit yang paling banyak, di Mamuju Ispa tertinggi, begitu juga di Majene. Lima hari terakhir di mamuju meningkat 115 orang dan majene meningkat 29 orang” kata Gaffar, pengelola data Bidang Data dan Informasi Pos Komando Transisi Darurat.
Selain ISPA, penyakit dominan yang menyerang pengungsi yakni hipertensi, penyakit kulit, diare, demam tulang, influenza, maag , nyeri otot, gangguan pencernaan, sakit kepala, demam, penyakit kulit dan batuk. (*/fajar)