"Selain didukung dengan pengoperasian gedung Pusat penanggulangan Gizi Terpadu ini, tentu juga dibutuhkan edukasi kepada masyarakat khususnya perihal pemenuhan gizi pada anak," tuturnya.
Hal inipun disambut baik, Kepala BKKBN RI, Hasto Wardoyo. "Tentu kami butuh dukungan seluruh stakeholder mulai dari pemerintah pusat, provinsi hingga Komisi IX DPR RI sebagai mitra BKKBN untuk memberikan edukasi ke masyarakat dan BKKBN akan kerja keras untuk reformasi kelayakan kesehatan," jelasnya.
Sebagai informasi, gedung Pusat Penanggulangan Gizi Terpadu dilengkapi beberapa ruang poli diantaranya poli anak. (rls)