FAJAR.CO.ID, MAKASSAR - Pemilihan Ketua Golkar Makassar menjadi semakin seksi. Pasalnya ada sosok Munafri Arifuddin alias Appi yang disebut punya kans kuat untuk terpilih.
Jika terpilih dalam Musda X Golkar Makassar melawan Juniar Arge, Appi dinilai akan membawa pembaharuan besar di tubuh partai berlambang beringin itu.
Pengamat politik dan pemerintahan, Andi Luhur Priyanto mengatakan Golkar cenderung rasional dan pragmatis dalam menentukan pemimpin.
Biasanya tergantung agenda politik yang dihadapi.
Nenurut Luhur, momentum Pileg 2024 sepertinya menjadi agenda utama, terutama sebagai milestone kepemimpinan Golkar Makassar.
"Kalau merujuk agenda dan peluang kontestasi ke depan, Appi lebih prospektif. Ia punya jejaring politik dari pengalamannya berkompetisi di Pilwali Makassar. Tantangannya adalah kemampuan Appi memperoleh diskresi ketua umum untuk bisa lolos di tahap pencalonan dan pemilihan. Tapi kunci diskresi itu ada di persetujuan Ketua DPD I Golkar Sulsel," jelas Luhur kepada fajar.co.id, Senin (8/03/2021).
Lanjut pengamat dari Universitas Muhammadiyah Makassar itu, dalam kepemimpinannya nanti Appi sebaiknya mengambil tempat untuk memposisikan Golkar sebagai partai oposisi di pemerintahan Danny-Fatma.
"Kalaupun Appi bisa mengambil kepemimpinan Golkar, sikap Golkar yang telah menyatakan dukungan pada kepempinan Danny-Fatma bisa berubah. Golkar bisa mendorong check and balances dalam hubungan Pemkot dan DPRD Makassar," paparnya.
Luhur menyebut, Golkar tentu akan sulit mendapatkan tempat yang diperhitungkan di pemerintahan Danny-Fatma lantaran ada NasDem dan Gerindra disitu. Terlebih Appi adalah rival mereka di Pilwali Makassar kemarin.