FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Minimnya setoran parkir di area Toko Agung menjadi indikator dugaan kebocoran. Per bulan, setoran parkir tersebut hanya Rp5 juta. Padahal, di tahun-tahun sebelumnya mencapai Rp14 juta.
Direktur Utama PD Parkir Makassar Raya, Irham Syah Gaffar tidak menampik minimnya setoran tersebut. Hal ini, diakuinya, berbanding terbalik dengan setoran di tahun-tahun sebelumnya."Sebelum-sebelumnya bisa mencapai Rp14 juta per bulan. Saat ini ada selisih Rp9 juta," ucapnya.
Irham Syah Gaffar mengatakan, pihaknya sudah berulang kali menyurati dan mencoba menjalin komunikasi dengan pengelola toko. Hanya saja, tak pernah direpsons.Komunikasi yang dimaksud, kata dia, terkait pemasangan sistem parkir elektronik. (sua/abg)
