FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Viral di media sosial Direktur Perusahaan Daerah (PD) Terminal Makassar Metro, Arsony mengamuk di Terminal Regional Daya.
Saat dimintai konfirmasi, Arsony menyebut aksinya itu karena maraknya aksi premanisme di Terminal Daya.
"Tiga pekan lalu itu kejadiannya, keributan sejak kegiatan pengembalian fungsi terminal, standar sistem dan fungsi operasional," ujarnya.
Menanggapi hal itu, Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan "Danny" Pomanto berencana memanggil Arsony, untuk melakukan klarifikasi langsung kepada dirinya.
"Saya akan panggil beliau untuk meminta penjelasan seperti apa itu. Saya ketahui melalui pemberitaan media online," kata Danny, Selasa (17/3/2021).
Danny menanggapi alasan bawahannya. Tindakan itu sebagai respon maraknya aksi premanisme di terminal daya.
Selain itu Danny mengingatkan perbuatan tersebut tidak dibenarkan. Pegawai bekerja secara profesional. Sikap arogan atau berlebihan harus dihilangkan.
"Tidak sepantasnya kita merespon sesuatu berlebihan," pungkasnya.
Sementara diketahui video yang beredar luas di Sosmed tersebut sudah lama terjadi atau tiga pekan yang lalu. (ikbal/fajar)