Disinggung soal adanya pembayaran penerbitan suket palsu, kata Amri, dalam pemeriksaan belum ditemukan adanya pengakuan penerima membayar. Namun, hal itu akan terus digali.
Modus pemalsuan Suket, lanjut Amri dengan cara menyuruh stafnya untuk mengeluarkan suket untuk orang tertentu yang mengajukan permohonan. Pemohon diharuskan memberikan data pribadi seperti data KTP. Suket terbit tanpa pemeriksaan rapid yang bersangkutan. (*/fajar)