FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Median tengah jalan yang berfungsi sebagai taman di Jalan Pengayoman, Kecamatan Panakukang, Kota Makassar dipenuhi pedagang kaki lima (PKL)
Hal itu mengakibatkan Kota Makassar terkesan kumuh, apalagi lokasi tersebut berada tepat di dekat pusat perbelanjaan terbesar di Makassar.
Merespons hal itu, Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Makassar, Iman Hud memastikan pedagang yang berjualan sudah melanggar ketentuan yang ada. Bahkan dianggap sudah di luar batas.
Oleh karena itu, pihaknya bersama Satuan Polisi Pamong Praja (PP) Kota Makassar berencana menertibkan semua PKL di wilayah itu dalam waktu dekat.
"Saya akan segera perintahkan untuk menindaki, kalau sudah melanggar seperti itu harus segera dibongkar," ucap Iman, Rabu (31/3/2021).
Sementara itu, salah satu warga sekitar, Naima membenarkan adanya aktivitas pedagang di median jalan. menurutnya, pedagang itu telah merusak estetika Kota Makassar, belum lagi median itu baru saja diperbaharui.
"Ini bikin kumuh saja Makassar, masa bangun toko di tengah jalan, di tempat taman lagi, liatmi banyak tanaman yang mati. Sia sia dibangun cantik-cantik tetapi dibiarkan begitu saja," kata Naima,
Naima mengaku, beberapa pedagang sudah berada di luar konteks dengan berjualan di tengah-tengah median jalan di pusat kota, anehnya tak satupun petugas dari pemerintah yang peduli.
Apalagi, lanjutnya kondisi itu sudah berlangsung lama, bahkan sebelum pembangunan median jalan yang baru sejumlah pedagang itu sudah menguasai taman tersebut.