FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Sebagai garda terdepan pemulihan ekonomi nasional, pelaku industri jasa keuangan yang tergabung dalam FKIJK Sulselbar bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Provinsi Sulsel dan Kota Makassar menggelar kegiatan Vaksinasi Covid-19.
Kegiatan Vaksinasi Covid-19 untuk tahap pertama yang berlangsung di Kantor Wilayah Bank Panin, Makassar, Selasa (6/4/2021) ini diikuti sebanyak 500 orang. Hal tersebut karena adanya keterbatasan dosis vaksin.
Wakil Ketua FKIJK Sulselbar, Andi Hudi Huduri menyatakan sesuai rencana pihaknya akan melaksanakan vaksinasi sebanyak 7.000 terhadap insan industri keuangan yang melayani wilayah Makassar, Gowa dan Maros. Namun karena keterbatasan vaksin, FKIJK Sulselbar memulainya dengan 500 dosis vaksin.
"Bukan hanya perbankan, tapi juga pelaku asuransi, pasar modal, pegadaian. Berlangsung selama 5 hari. Jika memang nantinya dapat lagi vaksin kita akan lanjutkan. Tergantung dari Dinas Kesehatan. Diikuti 114 industri jasa keuangan dari Makassar, Gowa dan Maros," terang Andi Hudi.
Ditegaskan peserta vaksinasi tidak ada pembatasan selama yang bersangkutan belum divaksin. Adapun prosesnya dimulai dari registrasi, screening, kemudian disuntik vaksin lalu observasi.
"Ketika kita diberi kesempatan vaksin, tentu kuota untuk vaksin kedua juga sudah disiapkan. Intervalnya 28 hari setelah vaksin pertama," katanya lebih jauh.
Ia menjelaskan, pelaku industri keuangan sebagai garda terdepan pemulihan ekonomi nasional, dituntut harus dalam kondisi prima melayani masyarakat.