"Insya Allah, Komponen-komponen yang telah terbangun baik oleh program ini, akan kami lanjutkan secara mandiri, meski tetap berharap mitra dan hubungan harmonis yang terbangun dengan USAID tetap ada, baik secara individu pendamping maupun program yang memungkinkan lainnya," ujar Kepala Daerah Barru yang juga mantan Kepala Bappeda di Pinrang ini dengan penuh haru berucap terima kasih atas semua kebaikan Pelaksana Program ini di Barru.
Komponen-komponen yang telah terbangun dimaksud adalah: peningkatan layanan rumah tangga dan perilaku higiene, penguatan institusi lokal termasuk konservasi air tanah, penguatan pembiayaan sektor dan rumah tangga, serta memajukan advokasi, koordinasi dan komunikasi.
"Selama lebih dari lima tahun terakhir, kami telah bekerja sama dengan pemerintah pusat dan daerah, masyarakat, dan sektor swasta untuk mendorong kemandirian di sektor air minum, sanitasi, dan perilaku higiene. Program ini telah mendorong peningkatan dalam akses air minum dan sanitasi, serta perilaku higiene. Berdasarkan data capaian USAID IUWASH PLUS per April 2021 di Sulawesi Selatan, sebanyak 56.205 orang mendapat layanan air minum layak melalui sambungan baru PDAM, 36.720 di antaranya dari kelompok penduduk dengan tingkat kesejahteraan 40 persen terendah (B40). Selain itu, 135.425 orang mendapat akses sanitasi aman dan 2.050 orang mendapat akses sanitasi layak, 1.890 di antaranya masuk dalam kelompok B40" ujar Matthew Burton, Direktur Kantor Lingkungan, USAID Indonesia.
USAID IUWASH PLUS telah mendukung komitmen Pemerintah Indonesia dalam mencapai Sustainable Development Goals (SDGs) Tujuan 6, yakni memastikan ketersediaan dan manajemen air minum dan sanitasi aman yang berkelanjutan bagi semua.