FAJAR.CO.ID, MAKASSAR - Sebanyak 28 balita dari berbagai kelurahan dan kecamatan di Kota Makassar mengikuti rangkaian pemeriksaan guna menjalani operasi bibir sumbing dan celah langit-langit di RS Bhayangkara Makassar, Jalan Mappaodang, Sabtu, (10/4/2021).
Kegiatan bakti sosial operasi gratis tersebut berlangsung selama dua hari. Mulai 9-10 April dan diinisiasi oleh organisasi nirlaba dan amal internasional, Smile Train Indonesia bekerjasama dengan Polda Sulsel dan RS Bhayangkara Makassar.
"Terima kasih atas dukungan dan kerjasama Smile Train Indonesia atas kelancaran bakti sosial kemasyarakatan ini," kata Kapolda Sulsel, Irjen Pol Merdisyam, saat ditemui di Aula Tribrata RS Bhayangkara.
Merdi menjelaskan kegiatan sosial kemanusian sudah menjadi program tahunan Polda Sulsel terhitung sejak tahun 2016 sampai sekarang.
"Artinya, kegiatan operasi bibir sumbing dan celah-celah langit sudah berjalan selama lima tahun," ujarnya.
Jenderal bintang dua itu menjelaskan, Indonesia merupakan negara ketiga tertinggi penderita sumbing bibir. Termasuk Sulsel juga masih sangat tinggi penderita bibir sumbing dan celah langitnya.
Tercatat, selama kegiatan ini terlaksana, sudah 300 orang lebih sudah tertangani. Untuk itu kata Merdi, pihaknya akan terus mendorong dan mendukung kegiatan tersebut.
"Termasuk mendorong jajarannya untuk terus
menyosialisasikan ke masyarakat serta menginformasikan tentang pentingnya kegiatan seperti ini. Apalagi mereka yang kurang mampu," urainya.
Terpisah, Country Manager Smile Train Indonesia, Deasy Larasati mengapresiasi atas dukungan Pak Kapolda dan pihak RS Bhayangkara atas terselenggaranya kegiatan sosial kemasyarakatan dalam hal ini operasi gratis bibir sumbing dan celah langit-langit.