FAJAR.CO.ID,MAKASSAR -- Aplikasi Makassar Recovery resmi diluncurkan oleh Pemerintah Kota Makassar pada uji coba yang dilakukan Rabu lalu oleh Walikota dan Wakil Wali Kota Makassar Danny Pomanto-Fatmawati Rusdi yang saat ini gencar melakukan inovasi mewujudkan percepatan pemulihan kesehatan dan ekonomi.
Aplikasi Makassar Recover menghadirkan layanan tes Genose dan PCR yang pada tahap pertama diperuntukkan bagi jajaran pegawai di lingkup SKPD Pemerintah Kota Makassar.
Peluncuran ini juga dihadiri oleh Direktur Cipta Direktorat Jendera Kekayaan Intelektual Kemenkumham, Syarifuddin. "Program ini telah didaftarkan hak ciptanya oleh Bapak Walikota Makassar. Untuk itu, kami mendukung program tersebut karena dengan begitu, perekoniman masyarakat terkhusus di Makassar dapat terdorong," Kata Syarifuddin, Jumat (09/04).
Walikota Makassar, Danny Pamanto mengatakan bahwa program ini sebagai Salah satu wujud percepatan bidang kesehatan. Danny menjelaskan, program ini menggandeng alat PCR- GeNose karya anak bangsa sehingga kita bisa mengetahui ketepatan serta keakuratan dua aplikasi tersebut.
“Ini cara untuk mendeteksi adanya virus covid-19 di tubuh kita. Saya ingin mengajak seluruh masyarakat Makassar untuk menyaksikan bagaimana kedua aplikasi ini bekerja,” kata Danny.
Kegiatan Makassar Recovery ini diimplementasikan dengan menetapkan tiga tahapan utama yakni imunitas kesehatan, adaptasi sosial dan pemulihan ekonomi. Ketiga tahapan ini diselenggarakan serentak di Kota Makassar. Recover diambil dari singkatan smaRt Emergency protocol againts Covid-19 and sERvice yang aktifitasnya didukung dengan teknologi Informasi yang dirancang untuk mengoptimalkan segala kegiatan yang dilakukan.