Sekolah Cukur Buka di Makassar, Sasar Masyarakat Terdampak Pandemi

  • Bagikan

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Sekolah cukur kini hadir di Kota Makassar. Ini menjadi solusi bagi masyarakat yang terdampak pandemi untuk bisa membuka peluang usaha.

CEO Sekolah Cukur, Armor Toreador mengatakan, Kota Makassar mnejadi kota yang ideal untuk mengembangkan keterampilan di bidang usaha potong rambut ini. Sebab barbershop bisa dikatakan menjamur di ibukota Sulawesi Selatan ini.

"Di Makassar barbershopnya menjamur, tapi tidak ada sekolah cukurnya sama sekali. Kita melihat ada potensi di sini untuk pengembangan masyarakat sdmnya,"ucapnya, Kamis (15/4/2021).

Sekolah cukur ini mengusung niat mulia. Selain mendapat ilmu dalam bidang barbershop, keterampilan yang didapatkan bisa diaplikasikan langsung di lapangan.

"Di masa pandemi bisa jadi pengusaha mandiri dengan cukur keliling, banyak masyarakat yang tidak percaya datang ke barber. Jadi bisa nanti alumni kita yang jadi pengusaha mandiri,"tutur Armor.

"Kita itu pelatihan sdmnya, setelah lulus kita salurkan untuk kerja. Kita bekerja sama dengan flat form yang memang mereka itu sudah berpengalaman,"sambungnya.

Mereka yang ingin mendaftar tidak ada batasan umur. Semua kalangan bisa. "Ga ada batasan umur. Berdasarkan pengalaman ada pensiunan yang mendaftar yang memulai," ucap Armor.

Lebih lanjut, sekolah cukur mulai buka pendaftaran 1 Mei mendatang. Pelatihan akan berlangsung 15 sampai 30 hari. Dijamin sampai bisa.

Untuk pendaftarannya, Armor menyebut Sekolah Cukur punya tiga paket pendaftaran, mulai paket untuk menjadi tenaga pencukur atau capster hingga paket untuk menjadi pengusaha barber shop.

  • Bagikan