FAJAR.CO.ID, PAREPARE-- Wali Kota Parepare, Taufan Pawe memaknai monitoring dan evaluasi (monev) kegiatan pembangunan yang dilakukan Pemerintah Kota Parepare melalui Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) setiap triwulan adalah sesuatu yang sakral. Menurut Taufan, monev merupakan ajang dalam mempelototi kinerja SKPD.
Penekanan itu disampaikan Taufan Pawe saat memberi sambutan dalam monev triwulan I kegiatan pembangunan yang digelar di Ruang Pola Kantor Walikota Parepare, Rabu, (21/4/2021).
“Rapat monev seperti ini harus diartikan sakral karena kita bicara klausal atau hubungan sebab akibat. Kita jadikan ajang mempelototi dan mengevaluasi seperti apa kinerja kita dalam tiga bulan,” ujar Taufan Pawe, menekankan.
Taufan menguraikan, monev tersebut menjadi potret dalam memperbaiki capaian-capaian kinerja setiap SKPD. Oleh karena itu, ia meminta agar SKPD dengan capaian kinerja terbaik 1, 2, dan 3, serta capaian kinerja terendah 1, 2, dan 3 dapat mempresentasikan hal-hal yang mempengaruhi serapan anggaran.
“Ini harus kita kuliti sampai tuntas. Kita potret sama-sama, kita lihat apa yang menjadi plus minesnya. Plusnya kita ambil dan minesnya kita lihat apa yang menjadi kendala dan kita bahas bersama-sama,” ulang Taufan.
Taufan Pawe juga mendorong semua pengguna anggaran bergerak cepat agar serapan anggaran dapat berjalan sesuai target realisasi.
“Pengguna anggaran harus responsif. Sepanjang on the track, cepat bergerak. Jika serapan anggaran kita maksimal, saya yakin menjelang Idul Fitri dengan serapan anggaran sesuai, kita barengi dengan pasar murah dan operasi pasar, mudah-mudahan di bulan ini kita mampu tekan inflasi, rendah dan terkendali,” harap Taufan.