FAJAR.CO.ID, MAKASSAR - Cekcok antara polisi dengan seorang wanita tambun tak terhindarkan. Penyebabnya karena penilangan sebuah sepeda motor di Jalan Gunung Bawakaraeng, Kota Makassar, Sabtu dinihari (24/4/2021).
Wanita itu sangat tidak terima saat sepeda motor yang dikendarai oleh keponakannya justru diamankan, dan akan dibawa ke kantor polisi karena kondisinya sudah tak lagi sesuai standar.
Adu mulut antara polisi dengan wanita itu semakin menjadi-jadi. Bahkan sempat menjadi menjadi pusat perhatian warga dan pengendara yang melintas.
"Dia mengaku sebagai Tante dari pemuda yang mengendarai motor tersebut. Dia tak terima saat motor milik keponakannya itu kami tahan," kata Danru 2 Tim Thunder Polda Sulsel, Sabtu (24/4/2021).
Awal mula adu argumen ini terjadi pada saat Tim Thunder sedang menggelar patroli malam di Jalan Gunung Bawakaraeng. Hingga tepat di depan sebuah minimarket, sekelompok pemuda mencuri perhatian polisi.
Mereka pun dihampiri dan proses interogasi dan penggeledahan pun dilakukan. Alhasil, Tim Thunder menemukan sebuah sepeda motor dalam kondisi tak lagi standar.
Knalpotnya tak lagi sesuai pabrik. Polisi menduga, motor tersebut diduga kerap dipakai untuk melakukan aksi freestyle atau balapan liar di sejumlah wilayah di Makassar.
Selain kondisi yang tak lagi standar, surat kendaraan pun tak mampu ditunjukkan oleh pemuda yang mengendarai motor jenis metik itu. Tanpa basa basi, motor tersebut pun diamankan.
Berselang beberapa detik, wanita tambun itu pun datang. Adu mulut pun terjadi. Dia menolak keras motor itu dibawa ke kantor polisi.
