FAJAR.CO.ID, SINJAI -- Panglima TNI, Hadi Tjahjanto secara resmi telah mengumumkan status kapal selam KRI Nanggala 402 telah tenggelam atau subsunk, pengumuman tersebut membuat duka mendalam bagi banyak pihak termasuk Bupati Sinjai Andi Seto Asapa (ASA).
Para awak kapal selam itu, kata ASA, menjalankan tugas di bulan puasa. Karena itu, berbagai harapan kebaikan dan doa tentunya dipanjatkan oleh seluruh umat Muslim di seluruh Indonesia, termasuk warga Sinjai.
Atas nama keluarga besar Pemerintah Kabupaten dan Masyarakat Sinjai, Bupati ASA turut berduka cita atas gugurnya prajurit TNI Angkatan Laut (AL) terbaik dan sangat berjasa untuk bangsa dan negara. Kru KRI Nanggala 402 merupakan putra terbaik bangsa.
"Inna lillahi wa inna ilaihi raaji’un. Atas nama pribadi, keluarga dan seluruh masyarakat Sinjai, saya sampaikan duka yang mendalam. Doa terbaik bagi seluruh awak kapal KRI Nanggala 402," tuturnya.
Menurutnya, misi yang dilakukan prajurit TNI tersebut merupakan misi yang mulia, sehingga patut mendapatkan doa dari semua warga Indonesia apalagi di bulan Ramadan yang penuh berkah ini.
"Saya mengajak seluruh masyarakat Sinjai untuk sama-sama berdoa yang terbaik bagi seluruh kru KRI Nanggala 402 tersebut. Mereka para prajurit TNI yang terbaik dan berjasa untuk bangsa dan negara. Semoga diterima amal ibadahnya dan ditempatkan dalam tempat yang mulia disisi Allah SWT Amin Ya Robbal Alamin, " ujar Bupati ASA, Senin (26/4/21).
Sebagaimana diketahui, kapal selam KRI Nanggala-402 dikabarkan hilang kontak di perairan Bali pada Rabu (21/4/2021) sekitar pukul 03.00 waktu setempat..