FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Pemotongan gaji PNS, Kepolisian dan TNI muslim sebesar 2,5 persen akan dialokasikan untuk zakat, infak, dan sedekah. Bank Syariah Indonesia (BSI) mengaku siap sebagai bank pengelola.
Area Manager BSI Region XI Makassar, Ilyas Ibrahim mengatakan hingga saat ini pihaknya belum menerima besaran gaji yang ditentukan potongan pembayaran zakat bagi PNS di Sulawesi Selatan.
"Saya belum pegang data per wilayah. Potensinya harus melihat seberapa banyak gaji PNS yang ada di Sulsel. Data ini yang saya belum punya. Pengelolaan gaji juga di daerah terbagi antara PNS daerah dan PNS Pusat yang ada di daerah," ujar Ilyas di Makassar, Rabu (28/4/2021).
Hingga saat ini ia mengaku belum ada informasi yang diterima dari BSI Pusat. Untuk pengelolaan nantinya akan difasilitasi oleh Baznas dan pihaknya yang mewadahi dalam hal sistem keuangan.
"Masih saya tanyakan teknisnya ke Kantor Pusat, tapi belum ada info. Karena ini adalah MoU dengan Baznas untuk pengelolaan dana zakat, kemungkinan data muzakki akan dikelola oleh Baznas, sedangkan BSI yang menyiapkan sistem keuangannya," jelasnya.
Kendati demikian, ia mengatakan BSI selalu siap dan ikut serta dalam sistem pengelolaan pembayaran zakat untuk PNS, Kepolisian dan TNI.
"Insya Allah sistem BSI siap untuk mengelola dana zakat," katanya. (endra/fajar)
