FAJAR.CO.ID, LUWU - Bocah bernama Lupi Ardiansyah, 10 tahun yang sebelumnya dilaporkan hilang di Sungai Salu Jambu, Kabupaten Luwu akhirnya ditemukan, Senin (3/5/2021) pukul 09.45 WITA.
Bocah malang tersebut berhasil ditemukan Setelah melakukan upaya pencarian selama 72 jam atau tiga hari, dengan jarak sekitar lima kilometer dari titiknya hilang di sungai itu.
"Korban berhasil ditemukan dalam keadaan meninggal dunia sekitar lima kilometer dari arah tenggara dari lokasi terjatuhnya korban," kata Kepala Kantor Basarnas Sulsel, Djunaidi.
Setelah proses evakuasi dilakukan, pihaknya membawa mayat korban ke rumah sakit terdekat, lalu dibawa ke rumah duka di Desa Salu Jambu, Kecamatan Lamasi, Kabupaten Luwu.
Hilangnya korban hingga dinyatakan meninggal dunia di sekitaran sungai, diduga akibat terseret arus hingga korban tak bisa berenang.
"Tetaplah mewaspadai dan tetap berhati-hati jika sedang berenang di sungai ataupun di laut, sehingga akan mengurangi kejadian seperti ini," jelasnya.
Bocah berusia 10 tahun Lupi itu dilaporkan tenggelam warga saat bermain dipinggiran Sungai Salu Jambu, Luwu, Sabtu (1/5/2021) kemarin.
Awalnya, korban sedang bermain bersama temannya di sekitaran sungai. Karena korban lama tak muncul ke permukaan, akhirnya temannya melaporkan kejadian ini ke aparat terkait.
Tim SAR gabungan sendiri terdiri dari Basarnas dan Potensi SAR ini terbagi menjadi dua SRU dalam melakukan pencarian.
"Pencarian kami lakukan yaitu satu tim menyisir sungai dengan menggunakan perahu karet, dan satu tim lagi menyisir sepanjang aliran sungai, kami tidak bisa melakukan body rafting karena dikhawatirkan banyak buaya di sungai tersebut," tandas Koordinator Pos Unit Siaga SAR Palopo, Michael MF. (Ishak/fajar)
