Hindari Kerumunan, Pemkot Tak Izinkan Salat Id di Lapangan Besar

  • Bagikan

FAJAR.CO.ID, PAREPARE— Pemkot Parepare dan Forkopimda Parepare melalui Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mengeluarkan Surat Edaran bernomor 060/39/GT.Covid19, tanggal 6 Mei 2021, tentang Panduan Pelaksanaan Kegiatan dalam rangka perayaan Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriyah dalam masa Pandemi Covid-19 di Kota Parepare.

Surat Edaran ditanda tangani Wali Kota Parepare Dr HM Taufan Pawe selaku Ketua Satgas. Kemudian Dandim 1405 Mallusetasi Letkol Czi Arianto Wibowo Wakil Ketua I, Kapolres Parepare AKBP Welly Abdillah Wakil Ketua II, Ketua DPRD Parepare Hj Andi Nurhatina Tipu Wakil Ketua IV, Kajari Parepare Didi Haryono Wakil Ketua V. Juga ikut bertanda tangan Kepala Kemenag Parepare Dr H Abd Gaffar, Ketua MUI Parepare Dr KH Abd Halim K, dan Ketua Dewan Masjid Indonesia Parepare KH Abd Shafatiarah.

Ada beberapa ketentuan yang diatur dalam Surat Edaran itu, mulai takbiran, pelaksanaan salat Id, hingga silaturahmi lebaran dan open house.

Terkait takbiran, kegiatan takbiran keliling ditiadakan. Takbiran hanya dilakukan di masjid atau musala dengan protokol kesehatan pembatasan kapasitas 50 persen. Sementara Kemenag Parepare melakukan takbiran secara virtual.

Salat Id dilakukan di lapangan terbuka dan masjid. Namun Alun-alun Kota Lapangan Andi Makkasau di Kecamatan Ujung, tidak dibuka untuk pelaksanaan salat Id. Hanya lapangan Kantor Kodim di Kelurahan Lapadde, Kecamatan Ujung yang dibuka untuk salat Id. Serta semua masjid di Kecamatan Ujung dibuka untuk salat Id.

Di Kecamatan Soreang, lapangan Universitas Muhammadiyah Parepare, Kelurahan Bukit Harapan, dibuka untuk salat Id. Dan semua masjid di Soreang dibuka untuk salat Id.

  • Bagikan