FAJAR.CO.ID, PAREPARE– Guna mengoptimalkan pencapaian Pendapatan Asli Daerah, Walikota Parepare HM Taufan Pawe meminta Camat dan Lurah untuk bergerak massif untuk melakukan pengawasan terhadap potensi-potensi pemasukan daerah.
Hal ini disampaikan Taufan Pawe yang didamping Wakilnya Pangerang Rahim dan Sekretaris Daerah Iwan Asaad, saat memberikan arahan usai Silaturahmi dengan Plt Gubernur Sulawesi Selatan secara Virtual di Ruang Pola Kantor Walikota Parepare, Senin (17/5/2021).
Menurutnya, meski dalam masa pandemi, Camat dan Lurah harus proaktif dalam melakukan pengelolaan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) dalam peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Pemerintah Kota Parepare.
“Pada kesempatan ini saya fokus dan khusus meminta camat dan jajaran lurahnya untuk bergerak secara massif dan sistematis. Kita tidak boleh santai, kita tidak bisa mensejahterakan masyarakat kalau tidak ada optimalisasi kinerja. Mungkin dianggap sepele ini, tapi saya minta dengan sangat akan saya evaluasi. Camat-camat kalau bisa secara berkala laporkan upaya-upaya, kinerja-kinerja dan optimalisasi daripada Lurah itu sendiri. Dan anda hanya mengevaluasi, ada kolektor di bawah dan ada online supporting sistem,” ucap Taufan.
Selain mengoptimalkan pengelolaan PBB, Taufan juga meminta para Camat dan Lurah untuk mengontrol potensi-potensi PAD lainnya seperti pajak-pajak restoran dan kafe-kafe, serta retribusi dan lain sebagainya.
“Camat mengontrol usaha-usaha yang bergerak di bidang perdagangan, khususnya restoran, dan kafe-kafe. Saya khawatir kalau sistem retribusi online yang telah ditetapkan tidak aktif, walaupun itu domain daripada Kepala Bagian Keuangan, tapi saya minta aktif dan harus dipantau. Memang kita sangat dilematis. Dalam berbagai kesempatan saya selalu sampaikan memang terjadi polarisasi, di satu sisi kita ingin menegakkan prokes, di sisi lain kita juga ingin pulihkan ekonomi,” imbuhnya.(*)