PU Langsung Keruk Drainase

  • Bagikan

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Drainase Jalan Tamanagappa Raya sempat buntu total. Mereka berunjuk rasa, kemudian Dinas PU langsung turun tangan.

Unjuk rasa dilakukan di depan Kompleks Perumahan Ranggoon Permai, Jalan Tamangapa Raya, Manggala, Minggu, 23 Mei.

Kepala Bagian Hubungan Masyarakat (Kabag Humas) Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Makassar Hamka menegaskan pihaknya telah menyelesaikan keluhan masyarakat. Aspirasi mereka langsung dituntaskan.

Aksi cepat tanggap yang mereka lakukan atas dasar perintah langsung dari Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto.

"Tadi waktu warga aksi di depan BTN Ranggong itu, Pak Wali langsung instruksikan untuk selesaikan persoalan pokoknya, dan kami sudah tuntaskan," ujar Hamka, Minggu, 23 Mei.

Pihak Dinas PU sendiri menurunkan alat berat untuk menggali drainase yang tersumbat. Sedimen yang menumpuk langsung diangkat dan aliran air bisa kembali berfungsi.

Selain alat berat, mereka juga menurunkan lima unit truk untuk mengangkut sedimen yang dikeruk. "Jadi lumpurnya digali terus diangkat pakai truk," jelasnya.

Jamaluddin, Ketua RT 06, RW 04, Kelurahan Bangkala, Kecamatan Manggala, menuturkan aksi ini dilakukan atas dasar keresahan masyarakat terhadap kondisi yang ada. Sejak pertama dibangun, drainase belum pernah dikeruk.

"Awalnya kita hanya melakukan kerja bakti untuk menggali drainase, tetapi warga maunya kita unjukrasa," katanya.

Drainase beton pertama di Makassar ini merupakan percontohan, namun belum pernah ada pengerukan. Genangan disebabkan drainase penuh sedimentasi.

  • Bagikan