FAJAR.CO.ID, MAKASSAR - Sekolah outdoor akan menjadi salah satu solusi kekurangan kuota. Namun, hal ini masih akan dibahas.
Dewan Pendidikan Kota Makassar baru akan menggelar rapat koordinasi yang berlangsung hari ini, Selasa, 25 Mei, di Hotel Claro. Sebanyak 200-an stakeholder pendidikan dilibatkan.
Tujuannya, untuk memahami dan menyusun konsep terobosan guru inovator dalam memicu peningkatan pendidikan menuju sekolah bintang 5, yakni sekolah yang memiliki segalanya.
"Dari segi sumber daya manusia (SDM) tenaga pengajar harus mumpuni sehingga dapat melahirkan siswa-siswa berkualitas," ujar Ketua Rakor, Aminuddin Tarawe, kemarin.
Mutu pendidikan di Kota Makassar harus dibuat lebih baik lagi. Salah satunya adalah meningkatkan sarana-prasarana yang berkualitas yang memiliki kelebihan dibanding sekolah lainnya.
Selain memiliki target dalam program revolusi pendidikan kementerian, juga berkaitan langsung dengan visi dan misi wali kota dan wakil wali kota terpilih di bidang pendidikan.
"Itulah kenapa rakor kita mengangkat tema Revolusi Pendidikan dan Pendidikan Makassar Recover," terangnya.
Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto akan hadir memberikan keynote speaker dalam rakor tersebut. Danny sendiri menyadari pentingnya sistem pendidikan yang terintegrasi 9 tahun.
Dalan visi dan misinya, ia tak menginginkan ada satu pun anak yang tidak bisa mendapatkan akses sekolah, baik di tingkat SD maupun SMP. Karena itu, revolusi pendidikan dengan menghadirkan sekolah bintang lima adalah salah satu jawabannya.