FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Pembangunan infrastruktur jadi salah satu program prioritas Plt Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman. Anggaran besar pun dialokasikan untuk akses jalan penghubung antar daerah.
Tahun ini, salah satu alokasi terbesar Pemprov Sulsel pada APBD, yakni perbaikan jalan di Tana Toraja dan Toraja Utara. Anggaran yang digelontorkan sebesar Rp250 miliar agar jalan penghubung antardaerah di kedua wilayah ini bisa mulus. Toraja Utara mendapat alokasi Rp150 miliar.
Minggu, 23 Mei lalu, Andi Sudirman berkunjung ke Toraja Utara dan Tana Toraja. Kunjungan ke Rantepao untuk pencanangan penanganan jalan provinsi di wilayah itu. Perbaikan akses jalan penghubung antardaerah.
Baginya, kunjungan ke Toraja bukan sekadar datang bertemu keluarga. Tetapi, ada oleh-oleh yang harus dia persembahkan ke masyarakat. Utamanya pembangunan infrastruktur jalan.
Apalagi, dia menganggap Toraja sudah sangat dekat baginya. Orang tuanya pernah berjuang sebagai pasukan tempur di Toraja. "Saya tidak bisa melampaui apa yang Beliau lakukan, tetapi paling tidak saya membangun wilayah ini," tuturnya pada kegiatan pencanangan PHJD dan penanganan jalan di Lapangan Bakti Rantepao, Minggu 23 Mei.
Saat memberi sambutan, Andi Sudirman tampak sudah familiar, dengan bahasa Toraja. "Meolikomi, Tolepi, Pissanpa," teriaknya yang dibalas aih-hi-hi-hi dari para peserta yang hadir pada pencanangan kali ini. Selain itu, kedatangannya ke Toraja, juga karena mendapat telepon dari Bupati Toraja Utara Yohanis Bassang atau yang akrab disapa Ombas. Dia meminta agar akses jalan penghubung di wilayahnya, yakni Rantepao-Sa'dang, segera diaspal. Apalagi, warga sudah siap mengikhlaskan lahannya.