FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto menggagas Hibridysasi pendidikan. Memastikan semua anak di Makassar bisa sekolah.
Plt Kadis Pendidikan Kota Makassar, Nielma Palamba menjelaskan, sistem pembelajaran hybrid efektif akan berlaku di tahun ajaran 2022 nanti.
Pasalnya, Dinas Pendidikan masih sementara menyusun rencana kerja inovasi yang dicetuskan Wali Kota Makassar Danny Pomanto, untuk tahun depan hingga 2026 nanti.
"Kita sudah bicarakan di Bapedda, konsepnya pak wali untuk revolusi pendidikan. Tapi itu baru bisa tahun depan, karena tahun ini sudah berjalan dengan konsep sebelum pak wali menjabat," terangnya.
Nielma mengatakan, untuk tahun ini pemerintah kota sementara masih akan mengandalkan sekolah swasta agar semua siswa tamatan SD dapat melanjutkan pendidikan ke tingkat SMP.
Pemerintah akan mendukung dengan memberikan beasiswa kepada para siswa. Kendati kata Nielma, jumlahnya pasti terbatas.
"Ada beasiswa untuk anak yang tidak mampu dan tidak tertampung di
sekolah negeri. Inilah yang akan kita cari. Sayangnya tahun ini hanya ada 200 kuotanya," jelasnya, Rabu (26/5/2021).
Sehingga langkah selanjutnya, kata Nielma Pemerintah Kota Makassar mencoba mengkomunikasikan anggaran dana bos yang masuk ke swasta agar bisa menjadi penunjang
"Kita upayakan bagaimana anggaran Dana Bos yang juga masuk ke swasta agar bisa dijadikan penunjang bagi siswa dapat bersekolah di swasta tanpa terbebani biaya," pungkasnya. (ikbal/fajar)