“Ekonomi kita harus pulih agar masyarakat juga bisa survive. Ada uang yang beredar, daya beli masyarakat meningkat, perekonomian bisa jalan, PAD juga bisa meningkat dan semuanya kembali normal seperti semula,” imbuhnya. Nah, apa yang harus dilakukan pemerintah daerah? Tito menyebutkan, belanja daerah menjadi penting untuk diatur ritmenya. “Belanja daerah adalah tulang punggung utama dalam situasi pandemi seperti ini. Untuk itu, upayakan ketika ada APBD atau dana transfer daerah dari pusat agar segera dilakukan eksekusi secara bertahap setiap triwulan,” tandas Tito Karnavian.
Sekadar diketahui, Pembukaan Pembekalan Kepemimpinan juga diikuti Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani. Kegiatan ini dilakukan secara tatap maya selama 5 hari, mulai 7 – 11 Juni 2021. Sementara Wakil Bupati Suaib Mansur juga akan mengikuti kegiatan yang sama pada 14 – 18 Juni 2021 mendatang. Pembekalan tatap maya 7 – 11 Juni diikuti 102 Kepala Daerah petahana hasil Pilkada Serentak 2020. Pembekalan dilaksanakan dalam rangka meningkatkan pengembangan SDM, terkait tugas pengawasan pemerintahan daerah. Salah satunya adalah penguatan kemampuan Kepala Daerah. (rls)