Sementara Syarifuddin Jurdi, Presidium pertama KAMMI Sulsel yang sekarang berprofesi sebagai komisioner KPU Sulsel mencoba membawa peserta diskusi melihat peran kompleks dari pemuda muslim. Beliau menyampaikan bahwa, "anak muda muslim harus bergerak melampaui tembok-tembok mesjid. Aktif mengumandangkan perlawanan terhadap kemaksiatan dan otoritarianisme." Wujud konkritnya adalah menyiapkan diri menjadi pemimpin serius di masa mendatang.
Ditutup dengan arahan Rijal Muharram, Ketua BPK PP KAMMI dengan pesan hangat tentang pentingnya kolaborasi.
"Sekarang adalah era kolaborasi, dimana setiap elemen bangsa harus bergerak beriringan dan saling melengkapi," demikian kata beliau. Menurutnya, kolaborasi menghendaki setiap elemen untuk tumbuh bersama bukan besar sendiri dan mengerdilkan yang lain.