Pihaknya sudah mengatur standar bobot perolehan prestasi pendaftar (lihat grafis). Utamanya untuk nonakademik. Sementara prestasi akademik ditentukan oleh nilai rapor mata pelajaran tertentu pada lima semester terakhir selama SMP.
Sementara untuk hafiz 5 juz, standarnya sesuai dengan perolehan bobot juara 1 internasional. Tingkatan ini mendapat bobot skor 20.
“Sudah ada standarnya kami tentukan. Sertifikat pun tak boleh asal, harus diteken oleh lembaga resmi,” tambahnya.
Kepala Dinas Pendidikan Sulsel, Muhammad Jufri menambahkan, dalam rangka mengurangi kendala PPDB, Dinas Pendidikan Sulsel juga menggandeng beberapa OPD terkait seperti Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil serta Dinas Sosial. (ful-tam)
- REPORTER: ABADI TAMRIN
- EDITOR: RIDWAN MARZUKI
