Perpunas Kumpulkan Pustakawan untuk Ajak Warga Desa Gerakan Literasi

  • Bagikan

FAJAR.CO.ID,MAKASSAR--Perpustakaan Nasional RI (Perpusnas) saat ini tengah didorong menjadi pelopor gerakan literasi untuk memperbaiki kesejahteraan rakyat.

Untuk itu para pustakawan dilatih untuk bisa mengajari warga di desa. Utamanya seperti apa gerakan literasi kemudian mempraktekkannya demi kesejahteraan. Sulsel dan Sulbar kini di Sasar, di tempatkan di Swissbel Hotel Makassar, Selasa-Rabu, 15-16 Juni.

Peran perpustakaan harus ditingkatkan sebagai wahana pembelajaran bersama untuk mengembangkan potensi masyarakat.

Kepala Perpusnas Muhammad Syarif Bando mengatakan dalam memberikan layanan kepada pemustaka, pemerintah dalam hal ini perpustakaan wajib menyesuaikan dengan kemajuan TIK yang terjadi saat ini.

“Transformasi layanan perpustakaan berbasis inklusi sosial menitikberatkan pada peningkatan kapasitas pengelola perpustakaan agar layanan perpustakaan mampu memahami kebutuhan masyarakat,"ucapnya.

Selain itu kata dia, memberikan inovasi layanan dengan pelibatan masyarakat. Selain itu membangun kerja sama dengan berbagai pihak untuk mewujudkan layanan perpustakaan yang sesuai kebutuhan masyarakat.

Sekertaris Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Sulbar, Andi Sitti Kamalia mengatakan salah satu inovasi masa pandemi yang dilakukan yaitu mengumpulkan warga mendatangi perpustakaan.

Mereka diajak mencari bacaan mengenai pemanfaatan produk lokal. Kemudian diajak mempraktekkan membuat produk yang diambil dari hasil membaca mereka.

"Jadi pustakawan itu mengajar warga untuk menuntaskan bacaan terkait olahan produk lokal apa yang banyak di daerah masing-masing. Setelah itu warga diajak melakukan praktek," ucapnya.

  • Bagikan