Sementara itu, berdasarkan data yang diperoleh di Dinas Pendidikan Sulsel, sebanyak 100 tenaga pendidik atau akan direkrut oleh Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan yang akan ditempatkan di daerah remote area atau tetinggal, terdepan dan terluar (3T) di Sulsel. Hal ini sesuai dengan surat Dinas Pendidikan nomor: 005/5203 – P. PTK&Fas.1/DISDIK, tertanggal 25 Mei 2021.
Program kerja Disdik Sulsel dituangkan dalam Dokumen Pelaksanaan Anggaran Organisasi Perangkat Daerah (DPA-OPD) Disdik tahun 2021 pada kegiatan penataan pendistribusian pendidik dan tenaga kependidikan satuan pendidik dan surat keputusan Kadisdik Sulsel, nomor: 188.4/611 – wilayah P.PTK-Fas/Disdik tentang penetapan bidang studi untuk sekolah yang masuk dalam wilayah 3T.
Terdapat 14 kabupaten yang disiapkan sebagai penempatan guru di daerah 3T. Diantaranya Kabupaten Bone, SMAN 27 Bone (ekonomi dan sejarah), SMAN 28 Bone (matematika dan seni budaya), SMAN 29 Bone (matematika dan penjas) dan SMKN 9 Bone (dasar pemilihan ternak dan dasar pembibitan ternak ruminansia).
Kabupaten Sinjai, hanya satu penempatan yakni SMKN 4 Sinjai (penjas dan seni budaya). Kabupaten Bulukumba meliputi SMKN 11 Bulukumba (tata busana, TKJ dan TKR). Kabupaten Enrekang, ada SMAN 8 Enrekang (bimbingan dan konseling serta sejarah), dan SMAN 11 Enrekang (PKN dan kimia).
Kabupaten Gowa, yakni SMAN 16 Gowa (fisika dan matematika). Kabupaten Selayar meliputi, SMAN 4 Selayar (seni budaya, geografi dan penjas), SMAN 5 Selayar (Biologi, Kimia dan Matematika), SMAN 6 Selayar (seni budaya dan geografi), SMKN 4 Selayar (TKJ, adm. Perkantoran, agribisinis tanaman pangan dan hortikultura), SMKN 6 Selayar (bahasa indonesia dan matematika).
