Dalam kampanye besok mereka akan kembali membagi-bagikan selebaran dan menggalang tanda seribu tangan warga untuk mendukung Gerakan memerangi Narkoba.
"Insya Allah besok pagi akan kami lanjutkan di lokasi car free day untuk menggalang seribu tanda tangan warga untuk Bersama-sama mendukung Gerakan melawan Narkoba di Maros ini," sebutnya.
Selama ini, kata dia, perhatian aparat penegak hukum hanya terpusat pada pemberantasan dan menyepelekan upaya pencegahan di tengah masyarakat. Alhasil, menurut dia, kasus Narkoba di Indonesia bukannya malah berkurang justru makin besar.
"Selama ini mungkin semua pihak hanya tertuju pada penindakan atau pemberantasannya saja. Padahal hulunya itu ada di pencegahan dan ini yang tidak berjalan massif di tengah masyarakat kita. Kita bisa lihat saat ini kasus Narkoba bukan malah berkurang malah makin banyak," sebutnya.
Dia berharap, agar Pemerintah kedepan bisa mengedepankan upaya pencegahan dengan menggandeng setiap komponen masyarakat untuk terlibat dalam upaya pencegahan Narkoba ini. Pasalnya, saat ini, Gerakan pencegahan Narkotika masih minoritas.
"Iya harapan kita agar Pemerintah kedepan menyeimbangkan antara pencegahan dan pemberantasan. Seluruh lapisan Masyarakat harus dilibatkan penuh. Soalnya, Gerakan pencegahan seperti ini itu masih menjadi isu terbelakang dan minoritas," tutupnya. (rin)