Dunia musik khususnya paduan suara memang menjadi bagian dari hobby Ari. Dalam pikirannya, sangat banyak ide maupun inovasi yang ingin diwujudkan melalui paduan suara.
Dirinya melihat Unhas memiliki banyak mahasiswa dengan berbagai potensi yang dapat dikembangkan, termasuk dunia seni, salah satunya paduan suara. Dengan berbagai dorongan dan motivasi yang tinggi, Ari bergabung dan terlibat secara aktif dalam PSM Unhas.
Sebagai seorang pelatih PSM hingga mampu membawa Unhas pada lintas negara tidak pernah terbayangkan. Tentu banyak tantangan dan hambatan yang dirasakan, salah satunya mencari regenerasi. Banyak yang memilih bergabung, namun belakanhan keluar karena berbagai alasan. Beberapa belum mampu menerima jadwal latihan yang padat dan menyita waktu.
"Banyak cerita berkesan dan unik disetiap event yang diikuti oleh PSM Unhas. Salah satunya mengikuti World Choir Games Graz Austria 2008. Kami meraih Golden Diploma dan Silver Medal di event tersebut dan mendapatkan hadiah keliling Eropa oleh Prof Idrus Paturusi yang saat itu menjabat sebagai Rektor dan kebetulan ikut serta mendampingi," sambung Ari.
Berbagai prestasi tersebut tidak lepas dari perjuangan dan kerja keras bersama pengurus lain dalam membina PSM Unhas. Dari segi kualitas, dirinya harus melatih anggota hampir setiap hari, mengingat anggota yang bergabung tidak berasal dari lulusan sekolah musik atau mengikuti kursus musik.
Namun demikian, tidak menyurutkan semangat untuk terus berkontribusi mengharumkan nama Unhas. Ari terus memantik semangat para anggota agar bisa bertahan dan menanamkan bahwa visi misi mereka adalah untuk membanggakan nama Unhas.